Letak geografis pura Maduwe Karang Kubutambahan.
Terletak di Desa Kubutambahanm, Kecamatan Kubutambahan ± 12 km sebelah timur Kota Singaraja, kurang lebih 1 km dari pertigaan Singaraja, Kubutambahan dan Kintamani. Pura ini tempat memohon agar tanaman di tegalan bias berhasil dan baik. Gugusan tangga mengantarkan pengunjung ke suatu areal luar pura (Jabaan) yang luas yang di bagian depannya dihiasi patung-patung batu padas, 34 jumlahnya, yang diambil dari tokoh-tokoh dan adegan-adegan ceritera Ramayana.
Sejarah pure Maduwe Karang Kubutambahan
Lingkungan Pura Maduwe Karang adalah salah satu lingkungan Pura di Bali yang telah dikenal wisatawan mancanegara sebelum Perang Dunia Kedua. Di Jaman itu wisatawan mancanegara datang ke Bali melalui laut di Pelabuhan Buleleng. Di tempat ini sambil menunggu angkutan umum para wisatawan mempergunakan waktu untuk mengunjungi Lingkungan Pura Beji di Desa Sangsit, Lingkungan Pura Maduwe Karang di Desa Kubutambahan.Lingkungan Pura ini terdiri dari tiga tingkat yaitu Jaba Pura di luar lingkungan pura atau Jabaan, Jaba Tengah, dan Jeroan, bagian paling dalam adalah yang paling disucikan. Dua buah tangga batu menanjak menuju Jaba Pura, yang di bagian depannya dihiasi patung-patung batu padas, tiga puluh empat jumlahnya, yang diambil dari tokoh-tokoh dan adegan-adegan ceritera Ramayana.
Berdasarkan asal usul sejarah Pura Meduwe Karang, yang bersumber dari hasil studi dan penelitian sejarah Pura-Pura di Bali tahun 1981/1982 oleh pemerintah daerah Bali yang bekerjasama dengan Institut Hindhu Dharma (IHD) Denpasar, Pura Maduwe Karang, di bangun pada abad ke 19 Masehi, tepatnya pada tahun 1890 oleh para migrasi local, yang berasal dari Desa Bulian, sebuah Desa Bali Kuno, ke lokasi Desa Kubutambahan.
Sesuai dengan istilah yang dipergunakan , disebut Pura Maduwe Karang berarti yang memilikim Karang (memiliki lahan, yang berupa tanah tegalan) di Desa Kubutambahan, permukiman Baru migrant asal desa Bulian. Sehingga dengan demikian , Pura Maduwe Karang berstatus dan berkedudukan sebagai Pura perlak (Pura subak abian) yang diempon , diemong, disungsung dan disiwi oleh karma Subak Kubutambahan yang asal-usulnya berasal dari imigran petani desa Bulian. Dengan kata lain Pura Maduwe Karang
Candi ini di sebut candi Bentar, candi ini berada di jabe tengah.
Pure Maduwe Karang ada tiga pelinggih, dan posisinya itu berdampingan sejajar
1. Yang di tengah yaitu pelinggih surya lintangsubura tenggrana(dewa kesuburan)
2. Yang di kanan yaitu pelinggih yang di sebut gedong, yang melinggih disini ratu ayu penembahan sari.
3. Yang di kiri yaitu pelinggih yang di sebut gedong, yang melinggih disii yaitu ratu ngurah penembahan karang.
Juli & Praja
0 comments:
Post a Comment